Dokter Sebut Banyak Pasutri Indonesia Tak Bercinta dengan Benar
Daftar Isi
- 1. Terpaku pada satu posisi
- 2. Penetrasi tidak tepat
- 3. Ejakulasi di luar
Dokter spesialis kandungan di RSPI Upik Anggraheni Priyambodo mengatakan masih banyak pasangan di Indonesia yang tidak bisa berhubungansuami istri dengan benar.
Data teranyar menunjukkan 10-15 persen pasangan yang telah menikah tidak bisa berhubungan seksual dengan benar.
Hal inilah yang menyebabkan banyak pasangan yang telah menikah tidak langsung diberi momongan, bahkan ada yang tidak memiliki anak hingga bertahun-tahun setelah menikah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
1. Terpaku pada satu posisi
Tidak ada posisi seks yang benar-benar terbukti bisa membuat seorang wanita cepat hamil. Maka penting sekali pasangan yang telah menikah untuk mengeksplorasi posisi seks, agar lebih nyaman dan menghilangkan stres, sehingga proses pembuahan juga lebih berhasil.
2. Penetrasi tidak tepat
Saat melakukan penetrasi, suami mungkin merasa sudah dalam posisi yang tepat. Tapi kenyataannya belum di posisi jalan rahim yang bisa jadi jalur cepat sperma masuk ke rahim dan membuahi sel telur.
"Banyak pasangan yang justru tidak penetrasi di lokasi yang tepat atau posisinya tepat tapi kurang dalam, memang tidak semua tapi ini bisa menghambat kehamilan," kata dia.
3. Ejakulasi di luar
![]() |
Banyak pasangan yang tanpa sadar malah melakukan ejakulasi di luar. Sperma terbuang dan tidak bisa membuahi sel telur.
(tst/pua)下一篇:Jaringan Narkoba Fredy Pratama Kembali Ditangkap Kepolisian, 5 Tersangka Baru dan 2 DPO
相关文章:
- Buzzer Goreng Isu Formula E, Mereka Mau Semua Program Spektakuler Anies Baswedan Gagal
- Jadi Korban Curanmor, Mahasiswa Mercu Buana: Vespa Dilengkapi Immobilizer, Ni Maling Pintar
- Penyelundupan Narkoba ke Lapas Cipinang Lewat Kemasan Susu dan Minuman Teh Digagalkan
- 2 Korban Penyiksaan Oknum TNI di Papua Telah Dipulangkan, Sempat Dirawat di Puskesmas
- Catat, Terapkan 5 Kebiasaan Pagi Ini untuk Mencegah Pikun
- Kios di Terminal Pasar Senen Kebakaran, 28 Personel Damkar Berjibaku Padamkan Api
- Dampak Kasus Relokasi SDN Pondok Cina 1 Bikin Siswanya Jadi Korban Perundungan
- Dampak Kasus Relokasi SDN Pondok Cina 1 Bikin Siswanya Jadi Korban Perundungan
- Soal Penahanan Roy Suryo, Polda Metro Jaya: Nanti Terjawab Setelah Diperiksa 28 Juli
- Garap Market Prancis, Revolut Siapkan Dana Investasi €1 Miliar
相关推荐:
- Kabar Baik datang dari Jakarta, Alhamdulilah
- Gandeng Mahfud MD, Teten Serius Tindak Koperasi Nakal
- Mulai Besok, Polda Metro Jaya Uji Coba Penindakan ETLE Mobile
- Dalih Kebelet Kecing, Pria di Tambora Cabuli Bocah Tetangga
- Kabar Gembira dari Anies Baswedan, Program Samawa DP 0 Rupiah Bakalan Ditambah...
- Uni Eropa Makin Dekat Hadirkan Dana Pertahanan, Jumlahnya Capai €150 M
- Heru Budi Rangkap Jabatan sebagai Kasetpres dan Pj Gubernur DKI Justru Untungkan Jakarta, Benarkah?
- Komnas HAM Bakal Panggil Wali Kota Depok Minta Penjelasan Relokasi SDN Pondok Cina 1
- Skrining Dexa Medica Ungkap 73% Peserta Berisiko Sakit Kronis
- Perbedaan Pendapat Ahli dan Saksi, Todung Usulkan MK Gelar Sesi Konfrontasi
- Salat Idul Adha di JIS, Anies Imbau Warga Gunakan TransJakarta
- Pekan ASI Sedunia: Ibu Menyusui Butuh Dukungan Penuh
- Cak Imin Pastikan PKB dan PKS Tak Mengedepankan Politik Identitas
- Viral Sopir Taksi Diduga Kena 'Angin Duduk', Kenali Gejalanya
- FOTO: Menengok Cantiknya Flora dan Fauna di Flona 2024
- Selain Penyekapan, BP2MI Sebut Ratusan Pekerja Migran Indonesia di Kamboja Dapat Intimidasi
- Kapan Orang Tua Bisa Bawa Anak Potong Rambut di Salon?
- Angka Covid
- Tanpa Persetujuan Trump, Uni Eropa dan Inggris Terapkan Sanksi Baru ke Rusia
- Soal Penahanan Roy Suryo, Polda Metro Jaya: Nanti Terjawab Setelah Diperiksa 28 Juli