Setelah Dinyatakan Pailit, Sritex Diminta Tak Buru
JAKARTA,quickq充值 DISWAY.ID- PT Sri Rejeki Isman Tbk atau Sritex dinyatakan pailit oleh Pengadilan Niaga Semarang.
Meski demikian, jajaran manajemen Sritex diminta agar tak langsung melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) secara masif kepada karyawannya.
BACA JUGA:PT LED Lolos dari Ancaman Pailit
BACA JUGA:Pakar Hukum Buka Suara Soal PT BME Dipailitkan
Menurut Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) Indah Anggoro Putri, manajemen Sritex wajib menyelesaikan seluruh hak industrial karyawannya.
Untuk itu, Kemnaker meminta perusahaan dengan kode emiten SRIL itu menunggu sampai ada putusan inkrah dari Mahkamah Agung.
"Kemnaker meminta kepada PT Sritex dan anak-anak perusahaannya yang telah dinyatakan pailit tidak terburu-buru melakukan PHK kepada pekerjanya, sampai dengan adanya putusan yang inkrah atau dari Mahkamah Agung," jelas Indah, Jumat 25 Oktober 2024.
BACA JUGA:Jadi Korban Tuduhan dan Framing Mafia Kepailitan, PT Batuah Energi Prima Beberkan Fakta Hukum
BACA JUGA:Isi Petisi Aksi Janur Kuning, Tuntut Pembayaran BUMN PT Istaka Karya, 'Jangan Manfaatkan Hukum Kepailitan!'
Tak hanya itu, Kemnaker juga meminta kepada perusahaan raksasa tekstil terbesar di Asia Tenggara itu beserta anak perusahaannya agar patuh menyelesaikan perkara hubungan industrial.
Sritex diminta untuk tetap membayarkan hak-hak pekerja terutama gaji atau upah atau pesangon. Pihak manajemen dan serikat pekerja Sritex diminta untuk tetap tenang dan mencari solusi bersama dan menguntungkan kedua belah pih. pihak
"Serta segera menentukan langkah-langkah strategis dan solutif untuk kedua belah pihak. Utamakan dialog yang konstruktif, produktif dan solutif," ucap Indah.
BACA JUGA:Garuda Indonesia Lolos dari Ancaman Pailit, Erick Thohir Tekankan Soal Ini...
Sebagaimana diketahui, Perusahaan Tekstil di Sukoharjo ini di putus pailit alias bangkrut.
- 1
- 2
- »
下一篇:Penutupan Alexis oleh Anies Jadi Peringatan Keras THM Lain di Jakarta
相关文章:
- Soal Ambulans Berisi Batu, Akhirnya Anies Bersuara, Mulia Banget!
- Sisa 2 Tahun Lagi, Anies Jangan Bikin Kebijakan Ngawur dan Aneh!
- 欧洲艺术类留学有哪些优势?
- Harga Melejit Tajam, Perdagangan Saham INRU dan PGJO Dibekukan Sementara
- Pemkab Manggarai Barat: Jangan Ujug
- 室内装潢设计国外知名大学有哪些?
- Anies Baswedan Putuskan PSBB Transisi, Epidemiolog: Belum Aman Sebenarnya...
- Partai Golkar Persiapkan Ribuan Calon Kepala Daerah, Ada Airin, Ridwan Kamil, dan Khofifah
- 7 Kebiasaan Makan Sehat di Usia 50
- Daftar 5 Kosmetik Berbahaya yang Paling Banyak Dijual Temuan BPOM
相关推荐:
- Jawa Barat Juara Umum O2SN 2024, Borong 46 Medali
- Anies Perbolehkan Sekolah Dibuka Lagi, Asal...
- Ditanya Wartawan, Jokdri Cuma Bisa Diam
- Doni Tak Masalah Jakarta PSBB Transisi, Anies Sudah 'Dijinakkan' Pusat?
- Santorini Batasi Wisawatan Imbas Pengunjung Kapal Pesiar Membludak
- Meroket Rp17 Ribu, Harga Emas Antam pada Awal Pekan Ini Dipatok Rp1.905.000 per Gram
- 欧洲艺术类留学有哪些优势?
- NYALANG: Mengejar Cahaya di Langit Utara
- 5 Makanan Ini Bisa Dikonsumsi Setelah Olahraga, Bye
- Berikut Titik Banjir yang Masih Tergenang di Jakarta Hingga Malam Hari
- Polwan Bakar Polisi, Reza Indragiri Sayangkan Polisi Justru Kecanduan Judi Online
- Polisi Periksa Dishub Terkait Laporan terhadap Anies Baswedan
- Bahaya! 5 Kombinasi Makanan Ini Bisa Bikin Berat Badan Naik
- JPU PN Jember Tuntut Tersangka Pasangan Sejenis 1 Tahun Penjara
- Kemenkoperekonomian: Israel Ganjal Indonesia untuk Gabung ke OECD
- KPK Laporkan Temuan Pungli Rp18,25 Miliar di Raja Ampat, Korbannya Wisatawan
- Menhub Budi Karya Sebut Pemerintah Dorong Penggunaan Kendaraan Listrik, Guna Kurangi Polusi
- Wisatawan Kecewa 'Penis' Raksasa Cerne Abbas Tertutup Rumput
- Anggaran Pendidikan Tahun 2025 Turun, PIP, KIP, Hingga Tunjangan Guru Terancam Tak Optimal
- Catat, 5 Kelompok Ini Tak Dianjurkan Makan Nanas