Polisi Tersangkakan Pelaku Korupsi Dana BOS di Mataram
Polres Mataram telah menetapkan tersangka kasus dugaan penyimpangan penggunaan dana bantuan operasional sekolah (BOS) SMKN 1 Narmada, Kabupaten Lombok Barat.AKP Kiki Firmansyah selaku Kasat Reskrim Polres Mataram, di Mataram, Sabtu (18/11/2017), mengungkapkan tersangka yang ditetapkan dalam kasus dugaan penyimpangan BOS itu adalah bendahara berinisial NA.
"Berdasarkan unsur pidana yang kami temukan, peran tersangka mengarah pada bendahara itu," tutur AKP Kiki Firmansyah.
Hasil penyidikannya, penyidik telah menemukan perbedaan antara catatan pembukuan dengan realisasi anggarannya. Karena itu, terjadi penyimpangan menjadi tanggung jawab bendahara.
"Karena apa yang ada dalam catatan pembukuannya tidak sesuai dengan penggunaannya, maka sebagai pihak yang bertanggung jawab, bendahara ditetapkan sebagai tersangka," ujarnya lagi.
Penetapannya juga telah diperkuat dengan unsur perhitungan kerugian negara yang dirilis tim audit BPKP NTB. Nilai kerugian dalam kasus ini mencapai Rp316 juta. Selain kerugian negara, unsur pidana dalam berkas perkaranya dikuatkan dengan keterangan 90 saksi yang sebagian besar berasal dari kalangan guru dan wali murid.
Dana BOS yang digelontorkan pemerintah ke SMKN 1 Narmada ini sebesar Rp1,9 miliar. Dana tersebut adalah anggaran yang digelontorkan dalam dua tahun terakhir, 2014 dan 2015. AKP Kiki mengungkapkan bahwa pihaknya dalam waktu dekat akan memeriksa bendahara itu untuk kali pertamanya sebagai tersangka.
"Agenda pemeriksaannya sudah kami siapkan, dalam waktu dekat inilah," pungkas Kiki. (HYS/ant)
下一篇:Wakil Ketua DPRD yang DPO Narkoba Terciduk di Kandang Sapi
相关文章:
- Anies Sindir Soal Anggaran Dana 700 Triliun Untuk Beli Alutsista Bekas
- Visa Infinite Hadirkan Manfaat Eksklusif Baru, Termasuk Akses Presale Konser BLACKPINK
- Contoh Studi Kasus PPG Daljab 2024 Lengkap PDF, Mahasiswa
- Catat! Calon Kepala Daerah Tak Lulus Tes Kesehatan Dinyatakan Tak Penuhi Syarat
- Wanita Hati
- Alasan Turis Thailand Ramai
- Jelang 74 Hari Pemerintahannya Berakhir, Jokowi Dukung Energi Baru Terbarukan Hadapi Perubahan Iklim
- Jawa Barat Juara Umum O2SN 2024, Borong 46 Medali
- 5 Tips Diet ala Rasulullah, Salah Satunya Puasa Sunah
- Bpfilters Hadirkan Solusi Filtrasi Bio Solar, Efisiensi Operasional Bisa Capai 30.000 km
相关推荐:
- Polisi Periksa Eks Mentan SYL Soal Kasus Firli Bahuri Hari Ini
- Makna Kebaya Emas Puan Maharani di Sidang Tahunan DPR/MPR
- 3 Wilayah Jakarta Diramal Hujan Siang Hari Ini
- PLN Bangun 21 Proyek Listrik Strategis di Jawa Barat
- Penjelasan Beda Arrival dan Departure dalam Penerbangan
- 5 Manfaat Jalan Kaki Usai Makan Siang, Bakar Lemak Lebih Banyak
- Raja Juli Antoni Benarkan PSI Bantu Kaesang Urus Persyaratan Pilkada, Dihentikan Pasca Putusan MK
- Netty Aher Desak PP tentang Alat Kontrasepsi Direvisi: Tuliskan Jelas dan Eksplisit!
- Larangan Study Tour Dianggap sebagai Kebijakan Emosional
- 3 Ikan yang Mengandung Omega 6, Bagus untuk Kesehatan Jantung
- Gus Miftah Diduga Bagi
- Cegah Perkawinan Anak, LSM Dorong Adanya Pendekatan Kultural
- Tak Semua Jalan Kaki Itu Menyehatkan, Ini Penjelasan Dokter
- Penjelasan Beda Arrival dan Departure dalam Penerbangan
- Miris! Tentara 'Nyambi' jadi Tukang Ojek Jadi Korban Pengeroyokan
- Penjelasan Beda Arrival dan Departure dalam Penerbangan
- Kasus Covid
- Cak Imin Tagih Videotron usai Tampil Bagus di Debat Cawapres 2024
- UMKM di Sumut Harus Melek Hukum
- Luncurkan Aplikasi Suarapagi.id, Relawan Akan Kawal Suara Prabowo