Masuk Tahap Finalisasi, Kemenkop Ungkap Persiapan Pembentukan Kopdes Merah Putih
JAKARTA,quickqios DISWAY.ID --Setelah melalui berbagai persiapan, Kementerian Koperasi (Kemenkop) mengumumkan bahwa tahap pembentukan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih kini sudah memasuki tahap akhir.
Selain itu menurut Menteri Koperasi (Menkop), Budi Arie Setiadi, skema pendanaan Kop Des Merah Putih ini berasal dari pinjaman perbankan (Himbara), dengan plafon Rp 4-5 miliar per-koperasi sesuai dengan kebutuhan.
"Sementara terkait bentuk kelembagaan Kopdes, bisa bentuk koperasi baru, bisa yang sudah ada, atau bisa juga gabungan antar koperasi," ucap Menkop Budi kepada Disway di Jakarta, pada Selasa 6 Mei 2025.
BACA JUGA:Sandiaga dan Pemerintah Libatkan Swasta Bangun Ekosistem Kreatif yang Tangguh
BACA JUGA:Baznas RI Ajak Seluruh LAZ di Indonesia Perkuat Kolaborasi Atasi Kemiskinan
Melanjutkan, Menkop Budi juga menambahkan bahwa hingga saat ini, sudah tercatat ada 4.459 desa yang sudah melakukan musyawarah desa khusus, dan 70 Kopdes yang tercatat di Sistem Administrasi Badan Hukum atau SABH.
"Hingga awal Juli 2025 merupakan tahap pembentukan badan hukum Kopdes/Kel Merah Putih. Setelah itu, secara profesional, perbankan melakukan verifikasi secara sungguh-sungguh," jelas Menkop Budi Arie.
Dalam tahap itu, Budi Arie menjelaskan bahwa Kopdesnya akan diperiksa betul, dimana skema pendanaan Kopdes Merah Putih tersebut bukan diberikan dalam bentuk uang, melainkan dalam bentuj plafon.
"Misalnya, akan membeli truk, bank akan bayar ke perusahaan truknya, dan sebagainya. Jadi, kita ingin program Kopdes ini kredibel, yakni terjaga kredibilitas program juga kredibilitas koperasinya. Makanya, untuk itu, kita sangat prudent," jelas Budi Arie.
Terkait penggunaan APBN/APBD, Menkop Budi Arie menjelaskan bahwa hal tersebut dapat menjadi semacam penjamin (jaminan).
BACA JUGA:Presiden Prabowo Temui Bill Gates Pagi Ini, Pantau Penyaluran Program MBG
BACA JUGA:Pendaftaran Seleksi Mandiri UM UGM 2025 Resmi Dibuka, Cek Jadwal Lengkapnya
Hal ini belaku selama Kopdes Merah Putih bisa mengembalikan pinjamannya ke perbankan, semua akan berjalan tanpa melibatkan dana APBN.
Bahkan, dirinya juga menjamin bahwa Kopdes/Kel Merah Putih bisa berpotensi untung minimal Rp1 miliar setahun sejak pertama beroperasi.
- 1
- 2
- »
(责任编辑:娱乐)
- VIDEO: Keffiyeh dan Simbol Solidaritas untuk Palestina
- Luas dan Bertenaga, Ini Dia Dimensi Ukuran Daihatsu Gran Max Pick Up
- IKN Segera Miliki 60 Embung, Tampung 66.000 Meter Kubik Air Hujan
- Punya Iphone 13 Pro Sempat Jadi Syarat Kerja, Disparekraf DKI Lakukan Revisi
- Harvey Moeis Bawa
- Dear Anak Abah, Hati
- Kepala Bappenas Beberkan Fokus Pembangunan Tahap 2 IKN, Sekolah dan Mal Jadi Prioritas
- Universitas Esa Unggul Gelar Welcoming Student Program Pascasarjana T.A Ganjil 2024
- Percepat Target Ekonomi 8 Persen, Kemenperin Akan Dorong Pertumbuhan Kawasan Industri
- KUHP Baru Dinilai Bisa Selamatkan Terdakwa Kasus Pelanggaran Hukum Berat, Contohnya Ferdy Sambo
- Universitas Esa Unggul Gelar Welcoming Student Program Pascasarjana T.A Ganjil 2024
- 10 Remaja Pelaku Perang Sarung Di Pesanggrahan Ditangkap Polisi, Ngaku Ingin Viral
- 5 Minuman Pembersih Ginjal, Ampuh Membuang Racun
- Jabatan Tinggal Dua Bulan Lagi, Anies Minta Doa Ulama: Semoga Husnul Khatimah
- Ngeri! Pengakuan Teroris Syaiful Basri Eks Laskar FPI, Mau Bom SPBU Gegara Habib Rizieq Ditangkap
- Alasan Seat Belt Pesawat Harus Tetap Dipakai Meski Lampu Mati
- Sentimen Investor Lemah, Wall Street Dihantui Ketidakpastian Usai Tercapainya Negosiasi Tarif AS
- Ketua PB IDI Buka Suara soal Isu Larangan Hijab Calon Dokter RS Medistra
- 5 Cara Mengatasi Plafon yang Bocor di Musim Hujan
- Punya Iphone 13 Pro Sempat Jadi Syarat Kerja, Disparekraf DKI Lakukan Revisi