Harga Bitcoin Stabil Meski Investor Nikmati Memorial Day, Sulit Tembus US$112.000

Harga Bitcoin diperdagangkan dalam rentang sempit pada Senin (26/5). Hal ini menyusul pasar tradisional tutup dalam rangka libur Memorial Day di Amerika Serikat (AS).
Dilansir dari Coindesk, Selasa (27/5), Harga Bitcoin kembali berfluktuasi dan sempat menyentuh level setinggi US$111.000. Kenaikan harga tersebut didorong oleh pernyataan dari Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
Baca Juga: Mau Serok Bitcoin, Trump Media Dikabarkan Akan Galang Dana US$3 Miliar
Trump baru-baru ini mengumumkan penundaan penerapan tarif terhadap Uni Eropa hingga 9 Juli. Keputusan ini memberikan ketenangan sementara kepada pelaku pasar dan mendongkrak sentimen risiko.
"Meski pasar kripto berhasil menghapus sebagian kerugian dari penurunan akhir pekan, Bitcoin tampaknya telah memasuki fase perdagangan yang tidak menentu saat para trader mencoba mencerna pergerakan cepat sebelumnya," kata analis dari Bitfinex.
Namun, analis tersebut juga memperingatkan bahwa aktivitas ambil untung dari pemegang jangka pendek bisa membatasi potensi kenaikan harga dalam waktu dekat. Dalam 30 hari terakhir, kelompok investor ini dilaporkan telah merealisasikan laba senilai US$11,4 miliar, dibandingkan dengan US$1,2 miliar pada periode sebelumnya.
"Jika aksi ambil untung ini tidak dibarengi dengan arus modal baru yang cukup untuk menyerap pasokan, harga kemungkinan akan mengalami stagnasi atau bahkan koreksi," tulis Bitfinex.
Laporan itu menambahkan bahwa beberapa hari ke depan akan menjadi krusial untuk menentukan apakah penurunan ke level US$106.000 telah menjadi batas bawah dari kisaran saat ini atau sinyal awal dari koreksi yang lebih besar.
Level penting yang perlu diperhatikan jika koreksi terjadi adalah US$95.000, yaitu harga rata-rata pembelian oleh pemegang jangka pendek—yang kerap bertindak sebagai support dinamis dalam pergerakan harga Bitcoin.
Baca Juga: Strategy Kembali Serok Bitcoin, Total Kepemilikan Tembus 580.250 BTC
Meskipun begitu, prospek jangka menengah tetap positif. Bitfinex menilai bahwa arus masuk ke exchange-traded funds bitcoin yang kuat, volatilitas rendah, serta minimnya euforia pasar menunjukkan bahwa bitcoin berpotensi melanjutkan tren naik menuju kuartal ketiga tahun ini, setelah melalui fase konsolidasi.
相关文章
PDIP: Pak Anies, Mending Tarik Duit Panjar Rp207 M Formula E
Warta Ekonomi, Jakarta - Wakil Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Ima Mahdiah meminta Gubernur DKI2025-06-03Jadwal Salat dan Imsakiyah Jakarta Hari Ini 4 April 2023
SuaraJakarta.id - Jadwal salat dan imsakiyah Jakarta ini berdasarkan laman Kementerian Agama Republi2025-06-03Warga Jakarta Mau Sahur On The Road? Dengar Dulu Apa Kata Polda Metro Jaya
SuaraJakarta.id - Bulan suci Ramadhan tinggal beberapa hari lagi akan tiba. Banyak kegiatan yang dil2025-06-03Pemerintah Harus Aktif Susun Strategi Cegah Pertambangan Tanpa Izin
Warta Ekonomi, Jakarta - Pertambangan Tanpa Izin (PETI) harus dikelola dengan berbagai cara, salah s2025-06-03Luncurkan Program Ini, Kementerian ESDM Wujudkan Komitmen Transisi Energi Merata
Warta Ekonomi, Jakarta - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) meluncurkan Program Patri2025-06-03Plaza Indonesia (PLIN) Bakal Tebar Dividen Tunai Rp339 Miliar, Catat Jadwalnya!
Warta Ekonomi, Jakarta - PT Plaza Indonesia Realty Tbk (PLIN) berencana membagikan dividen tunai unt2025-06-03
最新评论