Alasan Rusia Belum Juga Capai Negosiasi Damai Bareng Ukraina
Rusia membantah tuduhan bahwa pihaknya sengaja memperlambat proses perdamaian terkait konflik antara pihaknya dengan Ukraina.
Juru Bicara Kremlin, Dmitry Peskov mengatakan bahwa negosiasi dan diskusi gencatan senjata untuk menghentikan perang berjalan dinamis meski tak semuanya bisa diungkap ke dunia.
Baca Juga: Ukraina Ingin Batas Harga Minyak Rusia Diturunkan ke US$30
"Tidak ada yang berkepentingan untuk menunda proses ini. Semua pihak bekerja secara dinamis. Kami akan terus memberi informasi. Tentu saja, sebagian besar pekerjaan ini dilakukan secara tertutup, dan untuk alasan yang jelas, tidak bisa terbuka untuk publik," ujar Peskov, dilansir dari Reuters, Kamis (22/5).
Ia juga mengatakan bahwa pihaknya menyambut baik kesiapan dan upaya dari semua pihak yang ingin berkontribusi pada penyelesaian cepat konflik dari Rusia-Ukraina.
Adapun Peskob mengatakan bahwa pihaknya belum menerima ataupun memutuskan tempat mengenai negosiasi selanjutnya dari Rusia-Ukraina.
“Moskow belum menerima proposal spesifik dari Vatikan,” kata Peskov.
Baca Juga: Tanpa Persetujuan Trump, Uni Eropa dan Inggris Terapkan Sanksi Baru ke Rusia
Sebelumnya, Paus Leo dilaporkan menyatakan kesediaannya untuk menjadi tuan rumah dalam putaran negosiasi berikutnya antara Rusia dan Ukraina.
下一篇:Kejagung Tegaskan Bharada E Bukanlah Penguak Fakta Hukum Pertama
相关文章:
- 俄罗斯艺术类大学排名前五的院校
- Bukan Sembarang Menu Lebaran, Ini Makna Filosofis Ketupat
- THR CAIR! Saldo Dana Bansos Maret 2025 Tahap II Dipercepat Masuk Rekening, Cek Besarannya
- FOTO: Ritual Api Suci Paskah di Gereja Makam Kudus Yerusalem
- 柴可夫斯基学院怎么进?
- FOTO: Meriah Deretan Kostum Parade Paskah di New York
- Prabowo Bakal Panggil Investor Saham Imbas IHSG Anjlok hingga 6 Persen
- Creamer Pada Kopi, Apakah Benar Berbahaya untuk Kesehatan?
- FOTO: Pesona Pantai Air Manis dan Legenda Malin Kundang
- Wamendiktisaintek Desak Kampus Usut Tuntas Kematian Mahasiswa UKI
相关推荐:
- Dilakukan Sebelum ke Tanah Suci, Apa Itu Manasik Haji?
- Bukan Sembarang Menu Lebaran, Ini Makna Filosofis Ketupat
- Menko IPK Tekankan Pentingnya Sinergi Antar Negara di Forum Boao 2025
- Regulasi Baru Polri Soal Jurnalis Asing, Dewan Pers Tak Dilibatkan: Bertentangan dengan UU Pers
- Dihantam Hujan dan Angin, Tiang Listrik Terbakar di Rawamangun
- Sering Pikun? Bisa Jadi Anda Kekurangan Vitamin Ini
- Menkes Budi Gunadi: Saya Mau Ngejar 300 Ribu Per Hari
- Puluhan Napi Kabur, Menteri Agus Sebut Jumlah Penjaga Lapas Kutacane Hanya 6 Orang
- Sowan ke Habib Rizieq, Imbauan Anies untuk Waspada Covid
- Waspada! Sebagian Napi Lapas Kutacane yang Kabur Masih Berkeliaran, 14 WBP Telah Ditangkap!
- Tarik Ulur Anies: Sempat Melarang Isolasi di Rumah Kini Berbalik, DPRD Langsung Mengkritik
- 5 Cara Menyimpan Buah dan Sayur agar Segar dan Tahan Lama
- Harga Emas Kembali Naik, Israel Mau Serang Fasilitas Nuklir Iran
- Offer大爆炸丨5分钟get被伦时pick的作品集的小秘密
- FOTO: Pantai Mbong Lokasi Favorit Pemudik istirahat di Jalur Pantura
- Rommy Cibir KPK: Kok Kasus Jiwasraya
- KPK Perpanjang Penahanan Imam Nahrawi
- 华盛顿圣路易斯大学建筑学专业解读!
- Tingkatkan Kesadaran Neurofibromatosis Tipe 1, AstraZeneca Gelar Edukasi dan Akses Terapi
- Putri Candrawathi Nangis Saat Bicara Pelecehan di Magelang, ‘Yosua Saya Suruh Resign’