UAH: Moderasi Beragama Dipraktikan Nabi Muhammad SAW Sejak di Makkah
JAKARTA,quickq pc版 DISWAY.ID --Moderasi beragama menjadi kajian penting di tengah keberagaman, termasuk bagi masyarakat Indonesia dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Kajian ini pula yang diangkat oleh Lembaga Pengkajian dan Penerapan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan Universitas Muhammadiyah Jakarta (LPP AIK UMJ).
Pada Kamis (05/09/2024), LPP AIK UMJ menghadirkan Syaikh Al-Azhar Mesir Dr. Muhammad Hussaini Al-Azhari dan Ulama Dr. Adi Hidayat, Lc, MA, dalam Kuliah Umum di Aula Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UMJ.
BACA JUGA:Dosen UMJ Dampingi UMKM Kelola Produk Berbasis Green Economy
BACA JUGA:Pertarungan Kandidat Paslon Memanas, Direktur INDEF Sebut Persaingan Pilkada 2024 Kurang Sehat
Kuliah umum mengusung tema "Moderasi Beragama dalam Tuntunan Syari'at Islam di Era Post Modern".
Berdasarkan penjelasannya yang diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia oleh Ustaz Adi Hidayat (UAH), untuk mengetahui konsep moderasi beragama pembahasan dapat dimulai dari perjalanan Nabi Muhammad SAW.
Dakwah Rasul di Kota Makkah menampakkan wajah moderasi beragama.
Sifat dan sikap Muhammad SAW saat mendapatkan perlakuan dari masyarakat Makkah pada saat itu berupa persekusi, intervensi, hingga kontak fisik adalah wajah moderasi beragama.
Bahkan perlakuan ekstremisme itu juga menimpa saudara, sahabat, dan keluarganya.
Syaikh Hussaini menegaskan, sebelum menyampaikan banyak teori tentang moderasi, Muhammad SAW telah lebih dulu mempraktikkan dengan sifat kasih sayang, kelembutan, dan perhatian.
BACA JUGA:8 Artis Tim Sukses Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta, Ada Cak Lontong hingga Tina Toon
BACA JUGA:Menko Perekonomian Airlangga Ajak Kanada Kolaborasi Manfaatkan Peluang Ekonomi
Teori dan konsep moderasi beragama tegas tercantum dalam Al-Qur’an sebagai pedoman hidup umat Islam.
- 1
- 2
- 3
- »
下一篇:Miliki Komitmen Besar pada Kesejahteraan Petani, API 02 Dukung Prabowo
相关文章:
- Hindari 13 Makanan Ini saat Kamu Berusia 30
- Pegadaian Salurkan 774 Ekor Hewan Kurban di Seluruh Indonesia
- Tim SAR Gabungan Evakuasi Korban Pesawat SAM Air di Papua
- Makanan Manis Seperti Apa yang 'Dilarang' buat Buka Puasa?
- Kisruh dengan Mantan Suami, Inara Rusli Ngaku Capek
- 帕森斯设计学院和罗德岛设计学院哪个好?
- 伯克利音乐学院王牌专业介绍
- 视觉传达设计出国留学哪个国家好?
- 7 Barang Ini Tak Boleh Disimpan di Atas Kulkas, Apa Saja?
- Trump Dikabarkan Perketat Syarat Pengiriman Komoditas Strategis ke China
相关推荐:
- Turbulensi Singapore Airlines, Aturan Sabuk Pengaman Akan Diperketat
- Apa Hukum Memakai Makeup Waterproof saat Wudu dan Sholat?
- Spinner Lagi Viral, Alat Sederhana buat Kurangi Minyak dalam Gorengan
- Sering Dianggap Tabu, China Adakan Kompetisi Sunat Daring
- Soemitro Economic Forum: Terciptanya Negara Berkeadilan melalui Swasembada Pangan dan Energi
- Sering Dianggap Tabu, China Adakan Kompetisi Sunat Daring
- 世界上导演专业最好的大学有哪些?
- 爱丁堡大学设计研究生申请条件是什么?
- VIDEO: Kanguru hingga Aligator Hibur Pasien Anak di RS California
- 伦艺的offer好拿吗?
- TKN Temukan Dugaan Pelanggaran Pemilu di Jawa Tengah dan Jawa Timur
- Polri Siapkan Pengamanan Kampanye Akbar Anies & Prabowo di Jakarta
- SaveRajaAmpat Trending di Medsos, Susi Pudjiastuti Ikut Prihatin
- FOTO: Ramai
- Penjelasan Beda Arrival dan Departure dalam Penerbangan
- Turbulensi Singapore Airlines, Aturan Sabuk Pengaman Akan Diperketat
- Cagar Budaya Bondo Loemakso di Solo Dijual Rp15,5 M
- PLN UIP JBB Tanam 10.000 Mangrove di Penjaringan untuk Tangkal Sampah Plastik
- Polri Siapkan Pengamanan Kampanye Akbar Anies & Prabowo di Jakarta
- Ratusan Pekerja Bakal Terima Kartu Pekerja, Kapan?