DBD di Singapura Lagi Ngegas, Tembus 10.000 Kasus Sepanjang 2024
Singapura melaporkan lebih dari 10.000 kasus demam berdarah dengue (DBD) sepanjang 2024. Angka ini melebihi jumlah total kasus yang tercatat tahun lalu.
Ambang batas tersebut terlampaui pada 14 - 20 Juli, ketika 236 kasus dilaporkan, menurut catatan yang disimpan oleh Badan Lingkungan Hidup Nasional (NEA).
Hingga Senin (22/7), jumlah total kasus demam berdarah yang dilaporkan mencapai 10.141 pada tahun ini. Sementara itu, angka tahunan pada 2023 adalah 9.949 kasus, turun tajam dari 32.173 kasus pada 2022.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Sepuluh klaster dianggap sebagai klaster waspada merah, yang menunjukkan wilayah berisiko tinggi dengan masing-masing 10 kasus atau lebih.
Salah satu wilayah tersebut berada di Jurong West (Avenue 1, Avenue 2, Street 42) dengan 103 kasus sejak dimulainya klaster.
NEA juga mencatat penularan terus-menerus di klaster Jalan Gangsa dengan 410 kasus dan klaster Jalan Benoi dengan 47 kasus.
Ada empat serotipe virus dengue yang beredar di Singapura. Serotipe virus dengue 2 (DENV-2) mendominasi sejak September 2023, dengan dominasi periodik DENV-1 dan DENV-3 sebelumnya pada 2023.
"Kekebalan masyarakat kita terhadap keempat serotipe virus dengue masih rendah," kata NEA seperti dilaporkan Channel News Asia, Selasa (23/7).
"Berlanjutnya kehadiran semua faktor risiko demam berdarah ini dapat menyebabkan lonjakan kasus demam berdarah dalam beberapa bulan mendatang, jika tindakan yang diambil tidak memadai.
NEA menambahkan ada sembilan kasus Zika terisolasi yang dilaporkan sejauh ini pada 2024, tanpa ada klaster hingga saat ini. Mirip dengan demam berdarah, Zika merupakan infeksi virus yang disebarkan oleh nyamuk Aedes.
(pua/pua)下一篇:Lapar Berlebih saat Haid? Ini Cara Mengatasinya agar BB Tak Naik
相关文章:
- Catat, 8 Kebiasaan Ini Diam
- 武汉作品集指导机构有哪些?
- Oknum Paspampres dan 2 TNI Terancam Dipecat Atas Dugaan Penganiayaan Pemuda Asal Aceh Hingga Tewas
- Jelang Spin Off, BTN Syariah Dapat Kado Manis dari Euromoney
- Istilah Usia Kehamilan, Semester atau Trimester?
- VIDEO: Mengintip Jejak Rasulullah di Makkah
- Prakiraan Cuaca Jakarta Jumat 17 Juni: Siang Sebagian Wilayah DKI Hujan
- Kebijakan PBB Gratis Untuk NJOP di Bawah Rp2 Miliar Dikritik, Wagub DKI: Kami Bukan Cari Untung
- Wow! KPK Taksir Potensi Kerugian Negara Pengadaan Komputer dan Laptop di PT INTI Capai Rp120 Miliar
- 艺术专业本科留学作品集创作的四大标准解读!
相关推荐:
- Iwan Kurniawan Diperiksa Kejagung, Telusuri Peran di Kasus Kredit Bermasalah Sritex
- 平面设计作品集怎么做?最新法则有哪些?
- Deretan Chipset Terbaik untuk Game, Main Lancar Anti Ngelag
- 留学作品集机构哪家好
- Program Bisnis PGN Optimalkan Peran Strategis Gas Bumi dan Ekonomi Hijau Sejalan Asta Cita Prabowo
- Hill of Art 竞赛直通车
- Ayah Ibu, 5 Aktivitas Ini Bikin Anak Jadi Cerdas
- 北京留学作品集辅导机构怎么选?
- Bitcoin Ngos
- 影视制作专业研究生留学可以选择哪些院校?
- Gibran Ingin Coding dan AI Jadi Matpel di Sekolah, Ini Kata Pakar UGM
- Saran Staf Hotel: Jangan Langsung Nyalakan Lampu Saat Masuk Kamar
- 7 Minuman Pengganti Kopi, Sehat dan Tambah Semangat di Pagi Hari
- Sebanyak 35 Pesawat Disiagakan untuk Kawal Penerbangan Haji 2025
- INFOGRAFIS: Bikin Tubuh Singset dengan Jalan Kaki, Gimana Caranya?
- Tanda Tangani PKS, Baznas RI dan Cordoba Ajak Masyarakat Bersedekah Al
- Diskon 30%, Ini Daftar Kereta Ekonomi yang Kena Potongan Harga
- Sempat Terhenti, Penelitian Situs Gunung Padang Bakal Dilanjutkan
- Perayaan Imlek 2025 Jatuh Pada Tanggal? Simak Informasinya
- 5 Buah Pereda Sakit Kepala, Tubuh Segar Pening Hilang